Review Inez Brush-On Peel-Off Mask

Heloooo, gimana kabar kalian semua? kebetulan seminggu terakhir saya harus melaksanakan KKL ke Bandung selama seminggu, jadi gak sempet update blog deh. . .

Mau tau oleh-olehnya apa? badan pegel, batuk berdahak, radang tenggorokan, dan seabarek penyakit lainnya, jadi jangan minta peyeum sama saya ya? hehehe. . .

Berhubung muka saya juga "rada" gak keurus selama KKL, saat pulang saya mampir supermarket terdekat buat nyari masker, terutama masker peel off (i love peel off mask). Sebenarnya saya sudah punya 2 masker peel off lainnya yaitu Daiso dan Valeno, tapi keduanya sangat sakit ketika di "kletek" dan hanya saya gunakan saat-saat tertentu terutama setelah praktek di kampus. Awalnya sih gak tau kalo brand Inez ngeluarin peel off mask juga, itupun taunya juga gak sengaja saat saya ikutan kuiz di facebook mereka. 

So inilah maskernya

Kemasanya tube dengan isi sekitar 75 ml, entah kenapa isinya gak ada yang penuh (saya sudah bongkar 3 kardus). 

Ada pelindung dari alumunium agar produk tidak rusak sebelum sampai di tangan pembeli.

Bahan-bahannya :

Saat awal ada sensasi dingin dan romanya seperti sabun cuci tangan tapi cepat hilang, bentuknya seperti gel bening ketika diaplikasikan di wajah. Walau ada kandungan alkoholnya, saat dipakai di sekitar mata tidak terlalu bikin "pedes" seperti masker peel off yang pernah aku pakai (brand G).

Keringnya cukup lama juga, sekitar 15 menit sambil kipas-kipas dan persis rasanya seperti masker putih telur (lama keringnya juga sama)

Ini hasilnya setelah di "kletek". Setelah itu saya memakai lotion arbutin Hada Labo, hasilnya? muka jadi fresh banget! Kalau dilihat secara kasat mata ada sedikit komedo yang tertarik tanpa ada rasa sakit sama sekali lho. Love it!

Tappiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii. . . .

Karena saya masih penasaran seberapa besar "performa" masker ini. So, saya coba hanya di bagian hidung karena disitulah biasanya komedo saya paling banyak ditemukan. Setelah menunggu 15 menit inilah hasilnya, dan WOW bener-bener MENGEJUTKAN!! Ternyata yang tertarik dari masker ini adalah komedo yang gak terlihat alias di bawah kulit, bukan komedo yang terlihat kalau lagi ngaca. Dan beneran GAK SAKIT sama sekali lho. Waduh gak nyangka hidung saya ternyata banyak banget komedo "invisible"nya.

...MANTAP...

Kelebihan :

(+)Murah, sekitar Rp. 22.000 dan gampang ditemukan dimana-mana

(+)Sensasi dingin saat awal pemakaian

(+)Gak ada sama sekali rasa sakit ketika di "kletek"

(+)Karena tubenya bening, jadi gampang ngatur sebanyak apa yang mau dikeluaran alias bisa menghemat pemakaian

Kekurangan :

(-)Isinya gak penuh

(-)Masih mengandung parabean

(-)Hanya narik komedo yang gak terlihat

Kesimpulan : Untuk muka kucel, kesel dan gak mau rempong mesti facial ke salon, masker ini bisa jadi gantinya. Hasilnya signifikan, komedo gak terlihat ketarik dan juga terasa fresh, dengan harga yang cukup murah meriah masker ini bisa di coba apalagi yang suka melakukan kegiatan out door ataupun sering naik motor ^^

Repurchase : YESSSS!!! very recomended!

PS : Untuk beberapa saat kedepan foto-foto review saya akan seperti yang di atas, bukan lagi white background. Walaupun prosesnya lama (resize, blur effect, edit contras dan kasih watermark). Gimana menurut kalian?

Oh ya kebetulan saat ke Bandung wisata saya cuma mampir ke Kawah Putih dan CiWalk, dan ada beberapa barang yang saya nyesel banget gak beli, yaitu kalung buy 1 get 1 di Heartwave di dalam mall CiWalk di lantai 1 (saya udah pernah email mereka tapi sayang gak bisa ngelayanin pembelian secara online) harganya sekitar RP. 29.500. Kalau ada yang mau bantu beliin kasih tau aku ya, maklum waktu itu cuma dikasih waktu 1 jam buat keliling cihampelas (sampe kebawa mimpi nih  -___-)